Acehstorynews.com. | MEUREUDU, 28 Maret 2025 – Wakil Bupati Pidie Jaya, Bapak Hasan Basri, S.T., M.M., menunaikan kewajiban zakat fitrah sebagai kepala keluarga di Meunasah Gampong Kota Meureudu, Jumat (28/3/2025), bertepatan dengan 28 Ramadan 1446 Hijriah. Kegiatan ini menjadi momen bersejarah, mengingat ini adalah pertama kalinya Hasan Basri menyalurkan zakat fitrah di wilayah tersebut sejak dilantik sebagai Wakil Bupati dan menempati rumah dinas (Pendopo) Wakil Bupati di Gampong Kota Meureudu.
Dalam kesempatan tersebut, Hasan Basri disambut langsung oleh Imam Meunasah setempat, Tgk. Mustakim, Sekretaris Desa M. Nazar Syakban, serta sejumlah perangkat gampong. Penyerahan zakat fitrah ini dilakukan di Meunasah, yang menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat setempat.
Hasan Basri menegaskan pentingnya menunaikan zakat sebagai wujud kepedulian sosial dan ketaatan beragama, terutama di bulan Ramadan. “Zakat fitrah tidak hanya membersihkan diri, tetapi juga menguatkan solidaritas antar warga. Semoga zakat ini bermanfaat bagi para mustahik yang membutuhkan,” ujarnya.
Integrasi dengan Masyarakat
Sebagai penghuni Pendopo Wakil Bupati di Gampong Kota Meureudu, Hasan Basri menyatakan komitmennya untuk tetap terlibat aktif dalam kegiatan masyarakat. “Kediaman dinas ini bukan sekadar tempat tinggal, tetapi juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri dengan warga. Saya ingin memastikan bahwa kebijakan pemerintah daerah selaras dengan kebutuhan masyarakat,” tambahnya.
Pihak gampong menyambut positif kehadiran Wakil Bupati dan keluarga di lingkungan mereka. Tgk. Mustakim, selaku imam meunasah, mengapresiasi langkah Hasan Basri yang memilih menyalurkan zakat secara langsung di tingkat akar rumput. “Ini contoh baik dari pemimpin yang tidak hanya menjalankan tugas administratif, tetapi juga menghidupkan nilai-nilai keagamaan dan gotong royong,” ucapnya.
Detail Penyaluran Zakat
Zakat fitrah yang disalurkan Hasan Basri mencakup beras sebanyak 2,5 kilogram per jiwa untuk seluruh anggota keluarganya, sesuai ketentuan syariat Islam. Zakat tersebut kemudian didistribusikan kepada 50 mustahik (penerima zakat) yang telah diverifikasi oleh perangkat gampong. Proses penyaluran dilakukan dengan protokol ketat untuk memastikan transparansi dan tepat sasaran.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh tokoh masyarakat, perwakilan lembaga zakat setempat, serta puluhan warga yang merupakan jamaah usai shalat Tarawih.
Pesan untuk Ramadhan
Dalam sambutannya, Wakil Bupati mengajak masyarakat memperkuat silaturahmi dan meningkatkan ibadah di sepuluh hari terakhir Ramadhan. “Mari kita manfaatkan momentum ini untuk berbuat kebaikan, baik melalui zakat, sedekah, maupun kegiatan sosial lainnya,” pesannya.
Penyaluran zakat ini diharapkan menjadi inspirasi bagi aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat umum untuk aktif berbagi, khususnya di tengah tantangan ekonomi global yang masih berdampak pada kelompok rentan.
Kegiatan ini menegaskan peran Wakil Bupati tidak hanya sebagai pemimpin formal, tetapi juga sebagai figur yang peduli terhadap nilai-nilai keislaman dan kesejahteraan masyarakat. Langkah Hasan Basri diharapkan memperkuat hubungan harmonis antara pemerintah daerah dan warga Pidie Jaya. (CM)